MEMBUANG KESEMPATAN

Saya sering menanti kesempatan datang. Ketika ada kesempatan lain, yang tidak saya duga (dan tidak sesuai ekspektasi), malah saya tolak. Sedangkan saat tidak punya peluang apapun, terus saya harap - harapkan. Saya idam - idamkan. Pikirin terus sampai aktivitas semua keganggu.

Syukur - syukur kalau dapat kesempatan kedua. Tapi itu tidak selalu terjadi. Biasanya, kesempatan hanya datang satu kali. Orang yang ngasi kesempatan akan kapok ngasi kesempatan ke saya. Atau citra saya sudah dicap buruk. Saya jadi diingat sebagai orang yang suka nolak ditawari peluang.

Masalahnya terletak pada kesiapan, dan mental. Ketika kesempatan belum ada, saya hanya memikirkan, tapi tidak bersiap - siap. Daripada hanya kepikiran tapi gak ngapa-ngapain, harusnya saya melatih diri. Meningkatkan keterampilan dan kemampuan. Bila kesempatan yang ditunggu - tunggu tiba, saya sudah siap.


Mental saya juga masih jelek. Pola pikir saya masih lemah. Belum tahan banting. Hanya bisa optimal di situasi ideal. Tidak bisa beradaptasi dengan berbagai situasi.

Nambah lagi PR saya. Daftar sifat yang harus diperbaiki makin panjang.

0 bukan komentar (biasa):

Post a Comment

Jangan lupa cek twitter saya @tukangcolong
Dan channel YOUTUBE saya di
SINI