(ga sekedar) Sisir Anjing untuk Manusia

Saya pindah ke kantor baru bertepatan dengan si pacar yang mulai penelitian. Tiap pulang kantor, saya nemenin dia bikin skripsi, biasanya di mekdi. Saya sekarang kerja di badan yang bergerak di bidang kimia, sehari - hari mempelajari kerja alat lab dan sistem yang terjadi di dalamnya. Pulang kantor langsung nemenin pacar bikin skripsi, tentang kimia, yang sejatinya ga begitu saya ngerti. Tiap saya ditanyai pendapat soal suatu rumus atau hal kimia, mata berkunang - kunang.

Bergulat dengan kimia dari mulai kerja jam setengah 8 pagi sampai jam 8 malem + masih memakai baju kantor di tempat nongkrong (yang seringkali panes dan ribut) adalah kombinasi yang ciamik sekali. Tempat saya nemenin pacar bikin skripsi memiliki wahan bermain untuk anak - anak TK, seperti berisi prosotan dan arena tarung Smack Down. Okee becabda, cuma perosotan dan tempat outbond mini untuk anak-anak. Anak - anak kecil yang main disana itu semua pada kesurupan. Ganggu banget. Dasar anak setan! Pokoknya saya menolak dengan sangat adanya undang - undang yang melarang warga sipil membawa senjata api. Karena saat ini saya ingin mem-bazooka arena bermain itu hingga anak itu bercera berai menjadi puing.

Segala musibah yangterjadi ini berawal secara heroik saat saya bilang ke pacar, "Sayang, aku akan menemanimu bikin skripsi sampai usai kelak hingga kamu lulus tepat waktu."

(ga sekedar) Badan Gede Tapi Takut Jarum

Agenda saya hari sabtu tanggal 9 Pebruari 2013 adalah donor dan jalan - jalan ke perpustakaan daerah. Saya rela bangun sangat pagi demi tuhan tidak kesiangan ke tempat donor. Kalo kesiangan takutnya kondisi badan saya udah ga cocok lagi untuk melakukan donor.

Sisa waktu yang harusnya masih bisa saya gunakan untuk tidur sejam dua jam saya relakan untuk melaksanakan kegiatan maha mulia di akhir pekan: mandi. Makin lama saya makin bingung tentang tujuan kita harus mandi tiap pagi? Biar bersih? Kita tidur kan ga berkotor- kotoran.. Kecuali tidurnya di kandang sapi.

Untuk wangi? Kalo cuma buat wangi doang kan masih bisa make parfum. Buat apa mandi pagi - pagi nahan dinging dan mengurangi jam tidur.. 3:)

Nyampe di Unit Transfusi Darah (UTD) RS Sanglah, beberapa staf yang sudah mengenal saya menyapa saya. Ini adalah donor rutin sukarela saya yang ke 19. Di ruangan transfusi sudah ada 3 orang yang sedang membiarkan darahnya diambil. Semuanya cowok. Dua cowok badannya gede, satu lagi (kayaknya mahasiswa) memakai seragam kuning - kuning. Mahasiswa ini tampak sudah mau selesai diambil darahnya. "Adik ga pusing?" tanya petugasnya.

(ga sekedar) First Time Sex

Impor daging sapi.

Yang paling menarik dari kasus ini adalah cewek - cewek yang terseret ke dalamnya. Mulai dari artis Ayu Azhari. Kemudian Maharani, mahasiswi yang ditangkep basah sama pelaku korupsi di hotel, yang ngakunya cuma dikasi duit 10 juta sebagai uang perkenalan. Maharani merusak harga pasar mah ini namanya. Ayam kampus paling mahal tarifnya 5 juta. Ini baru kenalan doang udah 10 jeti. *Lah gue darimana tau yak tarif ayam kampus?*

Terakhir yang paling sensasional adalah (yang ngakunya udah jadi mantan) Model Majalah Dewasa, Vitalia Shyeisa. Vitalia berarti vital, Shyeisa berarti alat. Jadi.....

Ini cewek sensual abis. Malahan sosoknya yang sekarang lebih nafsuin daripada pas jadi model. Matang - matang dewasa berpengalaman gitchu..

(ga sekedar) Mainan Baru

Saya punya mainan baru. Namanya Windows Movie Maker.

Tidak. Saya tidak berniat dan tidak memiliki ambisi untuk jadi sutradara. Lewat aplikasi edit video paling cetek ini setidaknya saya ada kegiatan lain selain tidur dan bernapas.

Berikut ini hasil iseng-iseng saya. Lebih tepatnya: hasil yang layak saya tunjuin. Terbaik diantara karya-karya jelek saya.



....DEMI TU...AAAAAAARRGH!!....
Kenapa bukan 'Demi Tuhan'? Itu kalo Arya Wiguna yang bilang. Di video ini bukan dia yang ngomong 'Demi Tu...', tapi dibantu temen-temennya. Siapa saja mereka dan apa yang mereka bilang? Ga seru kalo saya kasi tau langsung. Tonton sendiri yak! Kalian pasti tahu kok. Wong mereka orang terkenal. Tapi kalian pasti ga bakal kepikiran tokoh-tokoh ini yang akan muncul dalam video ini :p

(ga sekedar) Konsiprasi Sebungkus Mie

Saya sempet diperbantukan ke sebuah dinas pemerintahan. Sebuah instansi negeri. Sebagai tenaga analis. Di hari pertama, toilet adalah tempat yang wajib saya pastikan berfungsi secara benar. Saya nggak mau hak saya dalam menunaikan 'kewajiban' terganggu. Great, WC di lantai satu ga bisa dikunci. Kata orang sini, pegawai sini udah pada ngerti, kalo WC nya ketutup, berarti ada orang. Meski sudah dikasi tau begitu, saya tetep waswas. Pipis saya ga tenang. Terpaksa saya shoot sasaran tembaknya dari jauh dan badan saya senderkan ke pintu. Jaga - jaga ada yang nerobos.

Agak merembes kesana - kemari sih pancurannya, tapi bodo amat. Posisi e'ok saya juga jadi aneh, satu kaki memanjang ke depan ke arah pintu siap -siap menahan kalo ada yang ngebuka pintu.

Teori 'Kalo pintu ketutup artinya ada orang' ga sepenuhnya benar. Saat saya sedang cepirit, dengan bangga hati saya mengamalkan budaya antri. Setengah mati saya tahan sesuatu hal yang mau keluar, kemudian ada staf lain minta ijin untuk duluan masuk. Saya bilang kalo di dalem masih ada orang. Teman saya itu mencoba membuka pintu toilet, eh rupanya di dalem WC nggak ada orang.

(ga sekedar) I'm Proud to be GAY

Mulai bulan Pebruari saya pindah kerja lagi. Dari Januari saya sudah mulai mencoba pulang-pergi dari rumah ke kantor. Sekalian mindahin barang - barang dari kos. Capek sih. Balik dari Denpasar jam 11 malem, sampai rumah jam 12an, besok jam 6 harus bangun lagi siap - siap ke kantor.

Di kantor yang baru, saya berangkat dari kampung saja. Kebetulan kantor tempat saya kerja nanti ngasi kesempatan untuk itu. Saya ingin punya lebih banyak waktu untuk berkumpul dengan keluarga. Enaknya tinggal di rumah adalah ada ibu yang ngemanjain saya. Berbeda 180 derajat kalo tinggal di kos. Khususnya soal makanan. Kalo di rumah sarapan saja saya sate kambing, di kos saya rata-rata makan sehari sekali. Apalagi di momen - momen genting seperti pagi mejelang siang atau sore menjelang malam, kadang saya sayang belanja. Saya rasa pemerintah selain membentuk Densus 88 Anti Teror, juga sebaiknya membentuk Densus Anti Tekor. Menyelamatkan orang - orang kere di tanggal tua.

(ga sekedar) Habibie & Ainun

Dulu pas film Habibie dan Ainun lagi ngetop, tiap hari saya berdoa kayak gini:

Tuhan..
Jika boleh hamba meminta kepadamu, lindungilah hamba dam berilah hamba kekuatan dari serangan quote-quote film Habibie & Ainun yang mendadak bertebaran di Facebook, twitter, dan BBm ini..
Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaamin.

Inilah efek kalo para alay dan ababil nonton film Habibie & Ainun. Yang saya tangkep dari sikap mereka setelah menonton film ini adalah mereka menduga hubungan asmara itu hanya cukup dengan cinta dan keromantisan maka urusan rumah tangga selesai. Damn! Beda orang beda nasib cuy! Dan beda juga cara menjalani hubungan dengan pasangannya. Kalau bahasa sansekertanya: Be yourself!

Mereka mengutip hanya sisi manisnya saja. Padahal banyak sisi lain juga yang bisa diambil pelajarannya. Orang - orang cuma pengen tampak romantis aja dengan cara membuat kutipan film ini menjadi status facebook, BBm, twitter, dst. Kutipan yang biasa dipake misalnya 'Kamu orang paling keras yang pernah kutemui. Tapi jika aku harus lahir kembali, aku akan tetap memilih kamu'. Kemudian banyak orang ngasi jempol ke status ini.

Saya pun ga mau kalah. Saya ambil kutipan yang paling ngena bagi saya dari film ini. 'Ma, masak apa hari ini? Maaf ya gajiku belum cukup untuk membeli flat yang lebih besar untuk rumah kita'. Kemudian ribuan teman facebook saya memblok saya.

(ga sekedar) Alasan Pria Ragu Melamar Pacarnya

Tapi tunggu dulu. Kisah pacaran yang indah cuma ada di FTV doang (malahan aktor FTV yang terkenal manis, lucu, ganteng, dan romantis pun melakukan kekerasan kepada pasangannya di kehidupan nyata). Indak di ekspektasi, bisa berbeda di realita. Hubungan yang dibina bersama - sama, bisa buyar seketika. Boro - boro bahagia sampe kakek nenek, si cewek udah ngarep banget buat cepet-cepet dilamar, eh di pihak cowok malah ragu untuk meminang si wanita.

Ciri - ciri pria yang ragu dan nggak percaya kepada pasangannya bisa dilihat dari perilaku dia setiap bertemu pasangannya. Tiap ketemu, dia selalu bawa mesin sidik jari buat ngecek ssiapa saja yang menempel di tubuh pasangannya.

Ada beberapa alasan pria menolak untuk melamar pasangannya.