Hari ini pertama kali kuliah dengan angkatan bawah. Canggung sih awalnya. Jadi perhatian gitu. Jadi gini toh yang dirasaen senior kuliah ama junior. Mata kuliah hari ini adalah Mikrobiologi Lingkungan dengan sub tema Air.
Ini ringkasan kuliah yang dijelaskan ibu Dwi yang masih teringat.
Mikrobiologi itu. . .
mempelajari tentang mikroorganisme/mikroba/mikrobia. Dalam pelajaran beliau dipakai mikroorganisme saja karena dia sudah biasa memakai istilah itu. Bisa sih pakai istilah lain, tapi kalau dari awal kita memakai istilah A ya ampe akhir tetep A. Hal itu juga dipakai saat menggunakan istilah pada tugas akhir. Biar tidak ada pertanyaan lagi,”kenapa di atas memakai mikroorganisme sedangkan di bawah mikroba?”. Padahal arti dan maksud sama tapi bingung juga kita menjawabnya kan. Kalau kita jawab,“ya suka-suka saya dong. Ini kan tugas akhir saya”. Penguji pun bisa jawab, “ya sudah saya juga suka-suka ngasi nilainya”. ^_^
mempelajari tentang mikroorganisme/mikroba/mikrobia. Dalam pelajaran beliau dipakai mikroorganisme saja karena dia sudah biasa memakai istilah itu. Bisa sih pakai istilah lain, tapi kalau dari awal kita memakai istilah A ya ampe akhir tetep A. Hal itu juga dipakai saat menggunakan istilah pada tugas akhir. Biar tidak ada pertanyaan lagi,”kenapa di atas memakai mikroorganisme sedangkan di bawah mikroba?”. Padahal arti dan maksud sama tapi bingung juga kita menjawabnya kan. Kalau kita jawab,“ya suka-suka saya dong. Ini kan tugas akhir saya”. Penguji pun bisa jawab, “ya sudah saya juga suka-suka ngasi nilainya”. ^_^
Bagian-bagian mikroorganisme antara lain: virus, bakteri, jamur, kapang, alga.
Manfaat mikroorganisme antara lain:
1. Degradasi dan dekomposisi limbah dan sampah menjadi bahan yang lebih sederhana yang juga dapat dimanfaatkan oleh tanaman. Ini terjadi dalam proses rantai makanan. Bayangin aja gag ada mikroorganisme, rantai akan putus dan rusaklah keseimbangan ekosistem di dunia.
2. Kimia bahan pangan utamanya dalam proses fermentasi seperti pembuatan tape, oncom,kecap (beliau bercerita tentang kegemarannya memakai kecap burung daripada yang alphabet,^_^), dan alkohol. (sempet ibuknya menyinggung alkohol oplosan yang memakan korban jiwa di Bali waktu ini)
3. Bioteknologi.
4. Pengobatan kayak antibiotik contohnya.
5. Pengolahan limbah terutama yang menggunakan lumpur aktif.
Selesai ngebahas pendahuluan itu langsung masuk ke AIR. Byur!
Air ada tiga: laut, tawar, payau. Hayo tebak kalau air teh ama air kencing termasuk dimana?
Suhu di dalam air bervariasi. Dari rendah ke tinggi. Itu adalah salah satu proses seleksi alam. Mikroorganisme akan tumbuh di tingkat dimana ia nyaman hidup. Dan bila kita sengaja memindahkan, dia gag langsung mati namun berusaha beradaptasi,bila gagal barulah dia mati. Filosofi ini juga berlaku juga kok untuk manusia yang masuk ke lingkungan baru.
Bakteri telah mati pada suhu 70oC. Susu segar (yang langsung dari sumbernya yaitu babi sapi) dipanaskan dengan suhu 70oC karena bila melebihi akan memecah partikel susu. Proses pemanasan ini disebut Pasteorisasi.
Diselingi cerita ibuknya saat dia pertama kali membimbing skripsi dengan tema kandungan zat dalam susu, ia pertama kali mencoba susu segar, dipasteorisasi, barulah dia minum. Lebih gurih daripada susu kemasan katanya tapi gag lebih manis karena hanya mengandung Laktosa (= galaktosa+glukosa). Yang bikin manis itu kan sukrosa.
Kenapa susu mudah rusak?
Karena kandungan airnya tinggi sedangkan mikroba senang dan gampang hidup di air dan berkembang biak disana apalagi kandungan nutrient di susu sangat tinggi dan lengkap. Ada protein, gula, lemak, dan mineral. Mikroorganisme juga merombak senyawa dalam sususehingga menyebabkan susu itu baunya busuk.
Dalam proses pengawetan bahan pangan yang paling ekonomis adalah dengan cara mengeringkannya di bawah sinar matahari. Mikroba susah hidup pada suhu tinggi.
Apakah di tepung terkandung air?
Iya. Sebesar 0,875%. Tapi masih aman dari bakteri kok.. Tenang aja. Itu suasana masih cukup kering tanpa air.
Pernah gag ngerendem beras trus didiemin, pasti bau kecut kan? Itu karena disana telah berkembang bakteri pembentuk asam. Tapi kalau kering beras akan bertahan berapa lama ya?
Itu manfaat dan kerugian yang ditimbulkan mikroorganisme.
Setelah tahu manfaat dari mikroorganisme. Mulailah hidup dengan lebih hati-hati membuang sampah yang susah diurai. Bila menggunakan barang yang berbusa,gunakan seefektif mungkin karena itu juga dapat membunuh bakteri pengurai. Sudah banyak sih yang menghimbau seperti itu tapi ya saya himbau lagi deh.
Udah selesai kuliah nih, balik ke asrama ah. Di asrama sekarang lagi banyak jejak UFO. Jadi harus hati-hati jalanya biar gag kena ranjau.
Ntar jam 1 ke kampus lagi, kuliah lagi. Kapita Selekta Kimia Analitik.
0 bukan komentar (biasa):
Post a Comment
Jangan lupa cek twitter saya @tukangcolong
Dan channel YOUTUBE saya di SINI